JICA-CEP

From Bencanapedia.ID
Revision as of 17:59, 22 October 2021 by Ben (talk | contribs)
Jump to: navigation, search

JICA Community Empowerment Program (JICA-CEP)

Program bantuan hibah Pemerintah Jepang melalui Badan Kerjasama Pembangunan Jepang (Japan International Cooperation Agency/JICA) memiliki program khusus yang menyasar komunitas dan/atau lembaga swadaya masyarakat (LSM) sebagai pelaksana program.

Pada masa-masa pra bencana gempa bertsunami Samudera Hindia, JICA-CEP concern kepada program/proyek pemberdayaan umumnya: kesehatan masyarakat, pemenuhan kebutuhan alat pertanian, perikanan dan kelautan, konservasi alam, pemberdaya daur ulang sampah, sekolah lapang pertanian, dan program pemberdayaan lainnya.

Selepas tsunami 2004, hampir seluruh sumber daya bantuan diarahkan ke Nanggroe Aceh Darusalam (NAD) dan Sumatera Utara khususnya kepulauan Nias. Skala bencana yang terbesar di abad ke 21 ini membuat JICA-CEP mengarahkan bantuan untuk turut bergotong-royong memulihkan kondisi sosial, ekonomi, dan penghidupan di kedua wilayah terparah. Mengingat luasnya wilayah terdampak, pola masyarakat penerima manfaat, dan kondisi pasca tanggap darurat yang belum usai, maka program penghidupan masyarakat yang disasar oleh JICA-CEP

Menyusul gempa Jawa 2006 yang melanda Yogyakarta dan sebagian wilayah Jawa Tengah juga kembali membuat JICA-CEP mengerahkan sumber daya untuk membantu wilayah yang padat penduduk tersebut. Mengingat banyaknya jumlah rumah rusak karena berkonstruksi batu-bata bersemen tanah liat dan konstruksi kayu belum tahan gempa, maka JICA-CEP lebih banyak memusatkan kepada bantuan permukiman dan rehabilitasi rumah selain juga bantuan penghidupan masyarakat.

Pasca kedua bencana besar tersebut, JICA-CEP dikonsolidasikan ke dalam JICA. Praktis JICA lebih memfokuskan diri kepada program/proyek inti infrastruktur sipil. Selain program/proyek mitigasi kegunungapian seperti pembangunan sabo-sabo atau tanggul-tanggul penahan lahar Merapi di Jogja dan Jawa Tengah sejak era 1970-an hingga kini, masih ada proyek kereta Mass Rapid Transit (MRT) di kota Jakarta dan pembangunan infrastruktur lainnya di berbagai tempat di Indonesia.


Sumber

Antono, Beni et al., Searching for the Paths of Ibeuna, JICA Indonesia, 2006